Title:


Pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan sikap siswi tentang perawatan reproduksi pada saat menstruasi


Author:


Mail Istiana Asrari Bansu(1*)
Mail Rusdiyah Rusdiyah(2)

(1) Poltekkes Kemenkes Ternate, Indonesia
(2) Poltekkes Kemenkes Ternate, Indonesia
(*) Corresponding Author
10.32536/jrki.v6i2.225| Abstract views : 1665 | PDF views : 558

Abstract


Latar belakang: Salah satu tanda seorang remaja perempuan memasuki masa pubertas adalah datangnya menstruasi, yaitu kondisi dimana terjadi peluruhan lapisan bagian dalam pada dinding rahim wanita dan umumnya berlangsung selama 5-7 hari setiap bulannya. Pada tahap ini seorang anak akan mengalami berbagai perubahan meliputi aspek fisik, biologis, psikologis, emosional dan psikososial yang dapat mempengaruhi perilaku dan kehidupan personal, keluarga serta masyarakat. Pengetahuan dan sikap remaja tentang perawatan kesehatan reproduksi saat menstruasi menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Tujuan penelitian: mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap siswi tentang perawatan reproduksi saat menstruasi melalui pendidikan kesehatan. Metode : desain menggunakan pre-posttest one group design, dengan menggunakan desain ini responden terlebih dahulu diberi tes awal (pretest) menggunakan kuesioner kemudian diberikan perlakuan yaitu pendidikan kesehatan. Analisis data univariat untuk melihat distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan t-test. Hasil: karakteristik usia responden terbanyak adalah usia 14 tahun (70,4%) dan mengalami pertama kali haid (menarche) pada usia 12 tahun (52%). Rata-rata pengetahuan responden mengalami peningkatan menjadi 28,8 setelah pendidikan kesehatan diberikan. Rata-rata sikap responden mengalami peningkatan menjadi 70,2 setelah pendidikan kesehatan diberikan. Serta nilai p-value 0,027 < 0,05 yang berarti ada perbedaan sikap sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan. Simpulan: Pendidikan kesehatan memberi perubahan signifikan pada pengetahuan dan sikap responden dilihat dari peningkatan mean dan nilai signifikansi yang < 0,05.

Keywords


Pendidikan Kesehatan; Pengetahuan; Sikap; Perawatan Reproduksi; Menstruasi;

Full Text:

PDF

References


Aceh, D. K. (2019). Profil Kesehatan Aceh 2019 https://dinkes.acehprov.go.id/uploads/profil_kesehatan_aceh_tahun_2019.pdf

Adika, V. A.-I. (2013). Self care practices of menstrual hygiene among adolescents school going girls in Ammasoma Community, Bayelsa State. International Journal of Nursing and Midwifery, (100.

Dartiwen, S., Nurhayati, Y., ST, S., & Keb, M. (2019). Asuhan Kebidanan pada kehamilan. Penerbit Andi.

Harahap, R. A. (2017). Pengaruh faktor predisposing, enabling dan reinforcing terhadap pemberian imunisasi Hepatitis B pada bayi di Puskesmas Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir. Jumantik (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 1(1), 79–103.

Mythili, A. (2007). A Study to Assess the Knowledge and Attutude regarding menstrual hygiene among adolescent girls at selected urban and rural scholls in Bangalore with a view to develop self instructiin model.

Ningrum, C. W., & Werdani, K. E. (2019). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Kepatuhan Kunjungan ANC di Kota Surakarta. Universitas muhammadiyah surakarta.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan.

Pattipeilohy, M. Y. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku ibu terhadap ketepatan kunjungan antenatal care di Puskesmas Rekas Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur Tahun 2017. J Chem Inf Model [Internet], 53(9), 1689–1699.

Rachmawati, A. I., Puspitasari, R. D., & Cania, E. (2017). Faktor-faktor yang memengaruhi kunjungan antenatal care (anc) ibu hamil. Jurnal Majority, 7(1), 72–76.

Rajakumari G, A. (2015). A study on knowledge regarding menstrual hygiene among adolescents scholl girls. Global Journal of Current Research, 111-116.

Rauf, N. I., Amir, M. Y., Akk, B., & Masyarakat, F. K. (2013). Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care di Puskesmas Minasa Upa Kota Makassar Tahun 2013. Public Health, 1–11.

Santina, T., Wehbe, N., Ziade, F.M., & Nehme, M. (2013). Assesment of beliefs and practices relating to menstrual hygiene of adolescent girls in Lebanon. International Journal of Health Sciences and Research, 75-88.

Simorangkir, J. (2020). Hubungan Pengetahuan, Sikap Ibu Hamil Dan Dukungan Suami Terhadap Kunjungan Antenatal K4 Di Desa Siopat Sosor Wilayah Kerja Pukesmas Buhit Kec. Pangururan Kab. Samosir Tahun 2017.

Sutarto, S. T. T., & Winda, T. U. (2020). Pendampingan Pemanfaatan Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Binaan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Tahun 2020. Jurnal Pengabdian Masyarakat Ruwa Jurai, 5(1), 45–49.

Wago, F. C. B., Nabuasa, E., & Tira, D. S. (2021). Media Kesehatan Masyarakat Media Kesehatan Masyarakat. 3(1), 37–43.

Yaya, S., Uthman, O. A., Amouzou, A., & Bishwajit, G. (2018). Use of intermittent preventive treatment among pregnant women in sub-Saharan Africa: evidence from malaria indicator surveys. Tropical Medicine and Infectious Disease, 3(1), 18.




DOI: https://doi.org/10.32536/jrki.v6i2.225

Article Metrics

Abstract view : 1665 times
PDF - 558 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Riset Kebidanan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Riset Kebidanan Indonesia


Indexing by:

ipiii.png Jurnal Riset Kebidanan Indonesia Jurnal Riset Kebidanan Indonesia

Diterbitkan oleh:
AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)

Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Jl. Siliwangi (Ring Road Barat) No. 63, Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta 55292.
Telp. (0274) 4469199; CP: 081236093816; Email: aipkemajrki@gmail.com; dewik.2011@gmail.com


Creative Commons License
This work (Jurnal Riset Kebidanan Indonesia) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.