Title:
Perubahan psikologis pasca aborsi premarital pada remaja
Author:
Abstract
Latar belakang: Berkembangnya pola hidup seks bebas menimbulkan dampak semakin banyaknya kasus kehamilan yang tidak diinginkan terutama pada remaja. Kejadian kehamilan yang tidak diinginkan menuntut para pelaku seks bebas berusaha mencari solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi. Sebagian perempuan terutama remaja yang mengalami kehamilan yang tidak dinginkan mencari temapat pelayanan aborsi yang tidak terlepas dari legalitas aborsi maupun ketersediaan pelayanan aborsi yang aman. Beberapa kejadian kehamilan yang tidak diinginkan berakhir dengan kelahiran tetapi beberapa diantaranya diakhiri dengan abortus. Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil konsepsi sebelum janin dapat hidup di luar kandungan sebagai batasan usia kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram, sedangkan menurut WHO batasan usia kehamilan saat melakukan tindakan abortus adalah sebelum usia kehamilan 22 minggu Tujuan penelitian: Untuk mengetahui perubahan psikologis pada remaja yang telah melakukan aborsi pada kehamilannya. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk mengumpulkan informasi secara mendalam tentang bagaimana perunahan psikologis pada remaja pasca melakukan tindakan aborsi. Hasil: Dari hasil deep interview yang dilakukan kepada 5 responden remaja yang melakukan aborsi didapatkan bahwa kelima responden mengungkapkan bahwa muncul perasaan depresi, kehilangan percaya diri Simpulan: Perubahan psikologis yang terjadi pada remaja yang melakukan aborsi dimana mereka merasa menyesal telah melakukan tindakan aborsi dan hanya mementingkan diri sendiri dan reputasi dirinya terhadap pandangan orang lain
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andarmoyo Sulistyo. 2012. Psikoseksual Dalam Pendekatan Konsep & Proses Keperawatan. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media
Fatmawati, A (2008). Kajian Konsentrasi BAP dan 2,4-D terhadap Induksi Kalus Tanaman Artemisia Annua L. Secara In Vitro. Skripsi tidak diterbitkan. Fakultas Pertanian UNS: Surakarta
Green, Lawrence. Health Education Planning A Diagnostic Approach. Baltimore. The John Hopkins University, Mayfield Publishing Co, 1980.
Hartini, W. 2003. Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Resiko Aborsi dengan Pengambilan Keputusan untuk Aborsi di Yogyakarta. UGM. Yogyakarta.
Kusmiran, E (2011). Kesehatan Reproduksi remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika
Kementrian Kesehatan RI (2015). Situasi Kesehatan Reproduksi Remaja. Pusat Data dan Informasi (Infodatin).
Nirwana. BA. 2011. Psikologi Kesehatan Wanita. Nuha Medika. Yogyakarta.
Ocviyanti Dwiana, dkk. 2018. Aborsi di Indonesia. J Indon Med Assoc, Volum: 68, Nomor: 6, Juni 2018
Sarlito, Wirawan. 2000. Psikologi Remaja. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada.
Uddin, dkk. 2004. Pengetahuan Sikap dan Praktik Aborsi di Indonesia. Jakarta: Mitra Inti Foundation
Widyasuti, Yani, dkk. 2009. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Fitramaya
Wong DL. 2008. Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. EGC. Jakarta
WHO (2020). Preventing Unsafe Abortion
DOI: https://doi.org/10.32536/jrki.v4i2.135
Article Metrics
Abstract view : 3547 timesPDF - 1089 times
Cited By
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Riset Kebidanan Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Riset Kebidanan Indonesia
Indexing by:
Diterbitkan oleh:
AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Jl. Siliwangi (Ring Road Barat) No. 63, Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta 55292.
Telp. (0274) 4469199; CP: 081236093816; Email: aipkemajrki@gmail.com; dewik.2011@gmail.com
This work (Jurnal Riset Kebidanan Indonesia) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.