Title:

Analisis faktor risiko demografi dan dukungan sosial suami terhadap kejadian postpartum blues di RSUD Dr. Dradjat Prawiranegara Kabupaten Serang

Author:

Mail Qonita Qonita(1*)
Mail Umalihayati Umalihayati(2)

(1) Poktekkes 'Aisyiyah Banten, Indonesia
(2) Poltekkes 'Aisyiyah Banten, Indonesia
(*) Corresponding Author
10.32536/jrki.v5i2.190| Abstract views : 1642 | PDF views : 428

Abstract


Latar belakang: Dalam masa nifas, ibu postpartum akan mengalami adaptasi fisiologis, psikologis dan adaptasi sosial. Namun, tidak semua ibu postpartum bisa melewati adaptasi masa nifas dengan lancar. Ibu postpartum bisa saja mengalami gangguan psikologis masa nifas salah satunya kecemasan. Dari setiap 1000 wanita hamil, sekitar 17% wanita akan mengunjungi unit kejiwaan. Postpartum blues terjadi pada sekitar 50% wanita dalam waktu 4-5 hari setelah melahirkan. Tujuan penelitian: Menganalisis faktor risiko demografi dan dukungan sosial suami terhadap kejadian postpartum blues. Metode : Desain penelitian yang di gunakan adalah jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel yaitu 300 ibu nifas yang diambil secara accidental sampling. Data yang digunakan adalah data primer. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang berisi untuk mengkaji faktor risiko dan pengukuran postpartum blues (skala EPDS). Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kesalahan (ɑ = 0,05). Hasil: Masih terdapat ibu nifas yang mengalami Postpartum blues sebanyak 112 orang (37,3%). Faktor-faktor yang terbukti merupakan faktor risiko terjadinya postpartum blues yaitu usia (OR=2,062; 95% CI: 1,090-3,903), status ekonomi (OR=3,559; 95% CI: 1,964-6,448) dan dukungan sosial suami (OR=6,389; 95% CI: 2,905-14,050). Simpulan: Dukungan sosial suami merupakan faktor risiko yang paling dominan berkontribusi terhadap terjadinya postpartum blues.

Keywords


Postpartum blues; Faktor Demografi; Dukungan Sosial;

Full Text:

PDF

References


Alifah,F.N., 2016, “Hubungan Faktor Psikososial Terhadap Kejadian Postpartum Blues di Ruang Nifas RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo,” Universitas Airlangga Surabaya.

Cunningham, Leveno, Bloom, Hauth, Rouse, Spong, 2012. Obstetri Williams. Jakarta. EGC

Desfanita et al, 2015, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Postpartum Blues,” J. Progr. Stud. Ilmu Keperawatan Univ. Riau.

Fatmawati, D.A., 2015, “Faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Postpartum Blues,” J. Edu Heal., vol. Vol. 5 No., no. 2087–3271, pp. 82–157.

Fitriana, L.A., & Nurbaeti, S., 2016, Gambaran Kejadian Postpartum Blues Pada Ibu Nifas Berdasarkan Karakteristik Di Rumah Sakit Umum Tingkat IV Sariningsih Kota Bandung, Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, Vol. 2 N0. 1. pp. 44-51, DOI: https://doi.org/10.17509/jpki.v2i1.2852

Kerstin UM, Prime DK., 2013. Oxytocin effects in mothers and infants during breastfeeding. Infant, 9(6):201-6

Kirana, 2015, “Hubungan Tingkat Kecemasan Post Partum Dengan Kejadian Post Partum Blues Di Rumah Sakit Dustira Cimahi,” J. Ilmu Keperawatan, vol. Volume III.

Nurhayati, N.A, 2021. Hubungan Dukungan Suami pada Ibu Pasca Melahirkan dengan Postpartum Blues. Syntax Idea, 3(1), pp 213-221. DOI: https://doi.org/10.36418/syntax-idea.v3i1.973

Pramasatya. I., 2018, “Hubungan Antara Usia dan Paritas dengan Kejadian Baby Blues Syndrome,” Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Qiftiyah, M., 2018, “Gambaran Faktor-Faktor (Dukungan Keluarga, Pengetahuan, Status Kehamilan Dan Jenis Persalinan) Yang Melatarbelakangi Kejadian Post Partum Blues Pada Ibu Nifas Hari Ke-7 (Di Polindes Doa Ibu Gesikharjo dan Polindes Teratai Kradenan Palang),” J. Kebidanan Univ. Islam Lamongan, Vol. 10.

Rini. S., 2016. Panduan Asuhan Nifas dan Evidence Based Practise. Yogyakarta: Deepublish.

Salmah, 2018, “Manajemen Asuhan Kebidanan Postnatal Care pada Ny. R dengan Postpartum Blues 02-29 Juli 2018 di RSUD Syekh Yusuf,” Makassar.

Samria dan Haerunnisa, I, 2021. Hubungan Dukungan Suami dengan Kejadian Post Partum Blues di Wilayah Perkotaan. Jurnal Kesehatan Masyarakat (J-KESMAS), 7(1) pp 52-58. DOI: http://dx.doi.org/10.35329/jkesmas.v7i1

Winarni, L.M, Winarni E, Ikhlasiah, M, 2018. Pengaruh DUkungan Suami dan Bounding Attachment dengan Kondisi Psikologis Ibu Postpartum. Jurnal Ilmiah Bidan, 3(2), https://ibi.or.id/journal/index.php/jib/article

Yodatama, et al, 2015, “Hubungan Bounding Attachment dengan Resiko Terjadinya Postpartum Blues pada Ibu Postpartum dengan Sectio Caesaria di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Srikandi IBI Kabupaten Jember,” J. Progr. Stud. Ilmu Keperawatan Univ. Jember, Vol. 3.




DOI: https://doi.org/10.32536/jrki.v5i2.190

Article Metrics

Abstract view : 1642 times
PDF - 428 times

Cited By

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Riset Kebidanan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Riset Kebidanan Indonesia

Indexing by:

ipiii.png Jurnal Riset Kebidanan Indonesia Jurnal Riset Kebidanan Indonesia

Diterbitkan oleh:
AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)
Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Jl. Siliwangi (Ring Road Barat) No. 63, Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta 55292.
Telp. (0274) 4469199; CP: 081236093816; Email: aipkemajrki@gmail.com; dewik.2011@gmail.com

Creative Commons License
This work (Jurnal Riset Kebidanan Indonesia) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.